If you read my blog you might find absurdities on it, but after that I am sure you will find out that I am a decent human being. So, let make friends! Much love from me, Perempuan Toraja :)
RSS

Selasa, 11 Januari 2011

Message From God.

The Lord had said to Abram, “Get out of your country, from your family and from your father’s house, to a land that I will show you.” — Genesis 12:1 


I just opened my "Our Daily Bread" page on my computer, and there was a message that sounds really said to me. Then I paused, and whispered... Is this what Lord want me to do? Is this a sign?
Then I closed my eyes, tried to say some pray, but all I can say is, "Show me Your way, Lord. For I am blind and lost. For I am weak and starving for mercy."

This year I do not want the time passes me again like yesteryear...

Jumat, 07 Januari 2011

RESOLUSI 2011

Ini adalah postingan saya yang ke tiga hari ini. Entah kerasukan ilham baik apa saya ini. Seminggu setelah liburan, seminggu menjalani minggu pertama di 2011 rasanya masih suasana leyeh2, saya malas nya luar biasa, padahal susah payah saya meyakinkan diri saya tanggal 3 Januari kemarin adalah my first day of hard work di 2011. Oh memanglah lidah tak bertulang... gampang bilangnya, ngelakuinnya kapan2 aja. Kebiasaan!

Sampai hari ini saya belum pernah mengucapkan apalagi menuliskan Resolusi saya di tahun 2011 ini. Rasa2nya ini adalah tindakan salah, karena berarti saya memikirkannya saja sudah malas. Hihihi. Padahal menurut nasehat dari buku The Secret yang famous beberapa tahun lalu itu, kalau ingin sesuatu rajin2lah mengucapkannya, membicarakan tentang hal itu, tulislah pada daftar keinginan, kalau punya gambar atau posternya kalau perlu tempel di meja kerja, langit2 kamar tidur, meja belajar, dan tempat dimana kita bisa sering liat dan ingat, mungkin maksudnya supaya motivasi untuk mewujudkannya gitu. You gotta work to make things work!


Tapi detik ini saya putuskan untuk menuliskan keinginan saya :


1. Desember kemarin saya pertama kali pasang braces alias kawat gigi, akhirnya saya berani juga, saya sudah lama menabung untuk ini, tapi nyali gak kekumpul2, jadinya duitnya kepake mulu deh. Heran, ini kok lebih menakutkan daripada bungy jumping. Intinya, tahun ini saya ingin sudah ada perubahan, saya ingin punya senyum semanis Donna Harun, atau Lola Amaria.... *trrriiiinnnnnggggggg


2. Saya sudah bosan punya rambut pendek dan acak2 an, tidak halus, dan kampungan. Hahaha. Tahun ini saya ingin panjangin rambut dan ganti penampilan pemandangan di kepala saya ini. Kali aja bawa hoki mendatangkan jodoh. Kasihannnnnnn.


3. Saya ingin bisa BERENANG!! Sebagai pencinta pantai, danau, dan laut,betapa memalukannya saya ini gak bisa berenang. Dan investasi berenang pertama saya adalah kaca mata renang merk Speedo warna biru yang saya beli dengan harga 299.000 Rupiah. *Pamer


4. Saya harus menyempatkan waktu mengurus dokumen2 penting, ID card Balikpapan dan Driving License untuk mengendarai mobil. Ya, sudah tahun ke tiga saya menyetir tanpa license. Parah dah ah!


5. Saya ingin travelling ke New Zealand!! Seminggu setelah kepulangan saya dari libur akhir tahun, seminggu pula saya sudah masuk kerja, yang saya kerjakan cuma browsing soal liburan ke NZ. Bener2 makan gaji buta dah ah. Sampai akhirnya saya stop browsing setelah merasa "cukup". Karena makin di rasa terlalu banyak tahu akan mengakibatkan berkurangnya excitement akibat merasa sudah cukup mengenal sebuah tempat, melalui informasi data dan gambar, baik audio maupun visual, sehingga lama2 bisa gak jadi berangkat, karena seolah udah pernah kesana. Haha, Konyol? Tapi itu terbukti pada saya. Desember kemarin saya batal ke HongKong-Macau, riset yang terlalu mendalam mengakibatkan rasa penasaran saya berkurang. Hingga pada suatu sore, tiket sudah saya booking, tibalah saatnya saya membayar melalui ATM, karena menurut situsnya boleh bayar lewat ATM. Tiba2 jaringan offline, begitu juga keesokan harinya, saya coba transfer tapi gak masuk2. Hari ke tiga ke empat, dan seterusnya saya mulai malas untuk booking ulang tiket, plus harganya udah naik 200an ribu, enggak seberapa sih kalau emang mau pergi beneran. Tapi saya merasa keinginan saya untuk pergi makin jam makin berkurang ( lebih banget dah ah ). Sampai akhirnya ada kawan yang baru saja pulang dari HK-Macau awal Desember, lalu saya liat poto2nya, bener saja, saya makin enggak tertarik ke sana. Dan sampai saat ini saya gak nyesel gak jadi ke sana, malah merasa untung, bisa save money, dan bisa punya waktu lebih banyak untuk stay di Toraja bersama keluarga. Mungkin ini udah petunjuk dari Tuhan. Hehehe. Ya, saya ingin sampai ke NZ, menikmati musim semi di sana, dimana negara itu akan jadi sangat cantik ketika musim semi. :)


6. Kalau memungkinkan saya ingin punya pekerjaan baru tahun ini. Tapi saya ingin berhenti mengeluh dulu soal pekerjaan saya yang sekarang. Mengeluh hanya membuang energi dan membuat saya selalu merasa kurang. Maaf ya Tuhan :(


7. Kalau memungkinkan, saya ingin punya hubungan yang serius dengan seorang pria. Iiihhiiiyyyy... suiiittt ssuuiiitttt... Iya, saya dekat dengan seorang pria tapi masih gak tau, mau dibawa kemana kedekatan ini, halaggghhhhh ngemeng ginian, mending sign off dan tidur aja dah yak. hihihihihiiii...




Udahan ye, selamat berjuang mewujudkan semua keinginan kalian di tahun ini. Ingatlah, A dream must be beyond your reach, so you gotta work to reach it. Selamat bermimpi dan bekerja :)


Signing off,


Celi si Perempuan Toraja

Derawan for the second time

Libur tahun baru menyambut 2011 kemarin saya dan teman teman berangkat ke Derawan atas tawaran saya sejak tiga bulan yang lalu. Bagi saya pribadi ini adalah kunjungan ke dua ke Derawan. Sama sekali enggak merubah ekspektasi saya tentang Derawan, sama sekali tidak merubah pendapat saya tentang Derawan. Udah datang kedua kalipun bagi saya kepulauan ini tetaplah cantik. Kali ini lebih spesial malah, didatangi bersama para sahabat dalam moment tutup tahun. Saya tiba di Tarakan tanggal 29, penerbangan dari Makassar, transit Palu dan Balikpapan, ah perjalanan yang membosankan. Belum lagi 8 jam sebelumnya saya berangkat dari Toraja ke Makassar via bus, tapi sekarang bus di Toraja canggih2, jadi betah banget dah. Seatnya besar2 dan gendut, selimutnya pink! Bus nya colorful dan cerah ceria, seumur2 saya naik bus Bus dari dan ke Toraja yang paling bagus, setelah itu bus antar kota di Thailand. Tiba di Tarakan saya sowan dulu sama Indo' dan Ambek di Tarakan juga pada saudara2 dan sepupu2 yang tinggal dirumah. Heran? Memang, saya punya 2 pasang Indo' dan Ambek, yang di Tarakan adalah yang telah membesarkan saya. Yang di Toraja adalah orantua kandung saya, tapi rasa cinta saya sama besarnya kepada mereka berempat.

Kali ini rona Derawan berbeda dengan kunjungan pertama saya, warna air berbeda, mungkin pengaruh iklim dan cuaca, ketinggian air dan gelombang. Yang mana... tetap tidak mempengaruhi kecantikannya. 














Perempuan Toraja Pulang Kampung a.k.a Selamat Natal dan Tahun Baru 2011

Hyak! 
Natal sudah berlalu dua minggu yang lalu, dan sekarang sudah tanggal 7 Januari di tahun 2011. Natal adalah mudik wajib ketemu Indo' dan Ambek ( baca: Ibu dan Ayah ) di Toraja, karena sejak pensiun lima tahun lalu mereka memutuskan untuk pulang ke kampung halaman mereka, dan menetap di Rantepao. Saya sendiri dan ketiga kakak saya lahir dan besar di Kalimantan Timur, tidak satu pun dari kami yang berencana untuk tinggal dan menetap secara permanen di Toraja, mungkin belum dapet feel nya, padahal tempat ini menyenangkan kok, hanya saja, bagi saya tempat ini terlalu melankolis. Hahaha. Pemandangan bukit dan pegunungan yang tertutup awan atau kabut, hawa dingin, seringkali sinar matahari tak cukup terang bagi saya untuk duduk2 di tepi bukit dan memandangi sawah2 dan perbukitan. Seusia saya yang masih suka hingar bingar kumpul2 bersama teman, ke mall, gedung2 besar, kota ramai, dan satu lagi Toraja gak ada pantai. Intinya mah yak, saya belum siap settle down di tempat melankolis ini. Bisa2 kerjaan saya hanya duduk2 di tepi duduk atau dari lantai atas atau atap rumah saya hanya untuk melihat2 bukit sambil mendengarkan lagu2 cengeng seharian. Haeesshhh!! Saya suka Toraja, setiap kali Natal itu saat berkumpul keluarga, kakak2 saya yang perempuan yang udah beranak pinak itu datang bersama anak dan suami, rumah Ambek tidaklah besar, hanya ruko tiga lantai, itupun lantai paling atas adalah lantai dadakan yg disulap dan bikin tiga kamar tidak permanen, alias triplek, kalo siang panas, karena gak pake AC dan dekat atap seng, lagipula toraja kan memang sebenernya dingin, Ambek pikir, we do not need AC. Puji Tuhan, pembangunan ruko si Ambek lancar, kalau Tuhan buka jalan, tahun depan kami akan merayakan Natal di ruko baru, lebih besar dan lebih banyak kamar. Bagusnya lagi pemandangannya lebih bagus, bangunan lebih tinggi jadi pemandangan tidak terhalang atap2 rumah tetangga. Yang lebih penting bisa menampung lebih banyak saudara. The more the merrier ,eh?


Oh iya, sebelum benar benar terlambat


Selamat Natal dan Tahun Baru 2011!! Semoga masih bisa berjumpa dengan Natal 2011. AMIN.


I will not put too much expectation in this 2011, I will let it surprises me. All I am going to do is to save more money, to travel more :). 2010 has kissed me away recklessly, but I am doing fine, I learned my lesson well I guess, I bet I will be fine :).